Driver adalah software yang sangat penting pada sistem opreasi Windows karena driver dapat membantu Windows untuk dapat berkomunikasi secara maksimal dengan hardware yang kita pakai. Tanpa driver, hardware sebagus apapun di PC Windows kalian tidak akan bekerja maksimal seperti pergerakan UI kurang lancar, seperti proses rendering video lama, game shuttering, dsb.

Saya sebagai pengguna laptop, mencari dan memasang driver adalah satu hal yang mudah, karena sudah disediakan oleh banyak provider baik itu produsen laptop yang saya pakai, brand komponennya bahkan ada aplikasi pihak ketiga yang menawarkan layanan install & update driver otomatis. Namun, ada satu driver yang cukup merepotkan, yaitu Driver GPU.

Baca Juga : Cara Backup & Restore Game Steam / Cara Backup & Restore Game Epic Games

Secara default, kita akan mendapatkan driver GPU dari produsen laptop saat kita membeli sebuah laptop (karena umumnya laptop sekarang bundled dengan lisensi Windows & Office). Ini adalah driver GPU yang optimal dan ready to use. Sayangnya, pihak produsen laptop jarang sekali yang mau memberikan update driver GPU terbaru untuk produk mereka sehingga driver tersebut lama kelamaan akan usang dan mulai tidak didukung oleh berbagai software baik itu aplikasi creation maupun video game.

Lalu, mana yang lebih baik? Apakah tetap stay dengan driver rilisan produsen laptop atau tetap update ke driver GPU versi terbaru rilisan resmi dari Nvidia / Radeon? berikut akan saya bahas berdasarkan pengalaman saya…

Baca Juga : Royal Kludge RK84, Keyboard Compact Tenkeyless Dengan Fitur Lengkap & Terjangkau!

Perbandingan Driver GPU Rilisan Produsen Laptop dengan Driver Rilisan Resmi Nvidia / Radeon

1. Plus Minus Driver GPU Rilisan Produsen Laptop

1. Driver GPU rilisan Produsen Laptop (Lenovo, Asus, Acer, dsb) sudah dimodifikasi agar bekerja secara maksimal sesuai spesifikasi dan desain dari laptop kalian. Jaadi jika kalian pakai driver ini dijamin performa GPU laptopmu maksimal.
2. Driver GPU dari produsen laptop mudah didapatkan, bisa dari aplikasi bawaan laptop (Lenovo Vantage, MSI Dragon Center, ASUS Armoury-Crate, dsb) ataupun dari Halaman Support di website resminya.
3. Driver GPU dari produsen laptop sayangnya sangat jarang diperbarui. Biasanya, jika driver sudah dianggap optimal, produsen tidak akan merilis versi baru. Jadi, setelah 2 atau 3 tahun semenjak laptop dirilis, kalian akan mulai bertemu beberapa kendala seperti versi driver GPU sudah didukung oleh aplikasi, game tidak bisa jalan optimal, dsb.

2. Plus Minus Driver GPU Rilisan Nvidia / Radeon

1. Driver Notebook / Laptop rilisan resmi dari Nvidia atau Radeon umumnya diatur agar bisa compatible dengan spesifikasi rata-rata GPU mobile yang digunakan laptop.
2. Driver laptopmu akan selalu up-to-date dan kompatibel dengan berbagai aplikasi studio (Adobe, Blender, dsb) dan juga berbagai judul game terbaru.
3. Kalian bisa menikmati berbagai fitur terbaru yang ada dari aplikasi pendukung GPU kalian, baik itu GeForce Experience ataupun Radeon Software.
4. Driver yang up-to-date tidak selalu bagus, terkadang terjadi beberapa masalah, jadi pastikan kalian baca changelog atau update notes sebelum melakukan update. Kalian juga bisa nimbrung ke forum agar tahu plus minus dari driver yang baru dirilis.
5. Seperti halnya komponen komputer lain, GPU kalian juga memiliki masa dukungan, jadi pada saatnya nanti GPU laptopmu akan mencapai akhir masa dukungan dan kalian harus stuck dengan driver terakhir yang masih mendukung tipe GPU laptopmu.

Baca Juga : Panduan Memilih Cooling Pad yang Sesuai Dengan Laptopmu

3. Kesimpulan

Dari kedua perbandingan diatas, saya dapat menyimpulkan kalau kedua pilihan memiliki plus minus masing-masing seingga kalian perlu memutuskan sesuai kebutuhan pribadi kalian. Apakah pekerjaan yang biasa kalian butuhkan segitunya butuh dukungan GPU?

Contoh, jika kalian lebih sering pakai laptop untuk pekerjaan Desain Grafis atau Photo Editing yang bebannya lebih ke CPU. Maka pakai Driver GPU yang dirilis oleh Produsen Laptop jadi pilihan yang tepat karena pada umumnya, aplikasi seperti Photoshop dan Illustrator memiliki dukungan Driver GPU yang cukup panjang. GPU yang cukup sepuh dan sudah tidak dapat dukungan dari Nvidia seperti GT 420, GT 730 750 Ti (cesplenk) dan segenerasinya masih cocok untuk pekerjaan tersebut.

Namun, kalau kalian mengerjakan pekerjaan yang punya beban besar ke GPU seperti Edit Video, Visual Efek, Animasi, 3D, dsb. Driver memiliki peran penting untuk mempercepat atau mengakselerasi proses rendering untuk preview dan juga untuk exporting hasil akhir.

Baca Juga : Cara Cek Versi TPM (Trusted Platform Module) di Komputer Desktop & Laptop Kalian

Itulah sedikit pembahasan saya mengenai Driver GPU. Semoga dapat kalian pahami dan dapat membantu kalian untuk menentukan driver mana yang sesuai dengan kebutuhan kalian. Bila masih ada pertanyaan yang belum terjawab, tulis aja di kolom komen dan mari kita diskusikan bersama.

Terima kasih sudah membaca artikel ini, jangan lupa untuk baca juga artikel saya yang lainnya. Jika ingin mendukung saya membuat konten artikel semacam ini, kalian bisa kirim dukungan lewat halaman Sociabuzz berikut ini.